topmetro.news – Memasuki hari kedua rusaknya gedung baru di sisi kanan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan Jalan Adinegoro, pejabat instansi tersebut masih enggan memberikan keterangan.
Kajari Medan melalui Kasi Intel Simon yang dicoba dihubungi wartawan lewat sambungan telepon maupun pesan teks, hingga malam ini, Sabtu (12/11/2022), masih ‘adem-adem’ saja.
Dengan demikian belum ada info mengenai sumber dana, rekanan, dan berapa lama kalender pekerjaan gedung baru tersebut. Namun kasat mata, tampak pinggiran atap yang rusak dan jatuh ke halaman.
Terlihat besi baja ringan yang menopang atap itu pun berjatuhan. Tambah lagi, serpihan bahan bangunan itu pun berserakan di halaman gedung kantor.
Saat dikonfirmasi kepada satpam yang berjaga, dirinya tidak mengetahui penyebab rubuhnya atap gedung tersebut. “Engga tau Bang,” jawab satpam yang berjaga itu dengan singkat.
Ketika kemudian wartawan meminta izin untuk mengambil gambar dari dalam, satpam tersebut melarang. Ia menyuruh mengambil gambar dari luar pagar saja.
“Gak bisa Bang. Dari luar aja,” kata satpam tersebut dengan tegas.
Berita sebelumnya, bagian atap gedung milik Kejari Medan Jalan Adinegoro Nomor 5, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan roboh, Jumat malam (11/11/2022).
Menurut informasi, atap gedung yang roboh itu merupakan bagian dari gedung baru tersebut.
Konon rumor berkembang, bangunan yang sedang dalam proses pebangunan tersebut merupakan dana hibah dari Pemko Medan.
reporter | Robert Siregar
